Oleh : [Kiki] Rakhmawati Z
rakhmawati.zaki@gmail.com

Sunday, June 12, 2011

Menyambut Rajab

Alhamdulillah wasyukurilah… Kita dipertemukan kembali dengan bulan Rajab. Sebuah kebahagiaan yang tidak terkira karena Allah masih memberikan kesempatan untuk menikmati indahnya bulan-bulan “penyembuh jiwa”, bulan-bulan yang sangat kita rindukan kedatangannya, bulan-bulan di mana kita bisa memadu cinta dengan lebih afdhal pada Sang Kuasa. Hmm… waktu begitu cepat berlalu, menyapa kita dengan detik-detik yang terus berjalan tanpa henti dan tanpa kita sadari.

Terdapat empat bulan haram dalam kalender Islam yang kita ketahui merupakan bulan-bulan yang dimuliakan oleh Allah, yaitu bulan Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab. Keempat bulan haram tersebut memiliki keutaman-keutamaan yang tidak dimiliki oleh bulan-bulan lainnya, di mana pahala kebaikan pada bulan-bulan tersebut dilipatgandakan oleh Allah. Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dari dua belas bulan dalam system kalender islam. Dengan kedatangan bulan Rajab, berarti dalam masa dua bulan ke depan kita akan bertemu dengan bulan Ramadhan, dan semoga Allah menyampaikan kita pada bulan terindah dari seribu bulan… Untuk menyambut bulan Rajab, kita disunnahkan untuk berdo’a;

Do’a ketika memasuki bulan Rajab

“Allahumma baariklana fii rajaba wa sya’bana wa ballighna ramadhaan”
Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan Sya’ban, dan ssampaikanlah kami pada bulan Ramadhan (HR. Imam Ahmad dari Anas bin Malik)

Allah menyebutkan dalam Al-Qur’an bahwa dalam empat bulan haram, kita di larang untuk menganiaya diri sendiri dengan melakukan perbuatan-perbuatan yang diharamkan. Pahala kebaikan memang dilpatgandakan oleh Allah, tetapi hal tersebut juga berlaku untuk perbuatan dosa, di mana jika kita melakukan perbuatan dosa, sekecil apapun maka kita akan mendapat catatan dosa yang berlipat karenanya;

“…..itulah ketetapan agama yang lurus maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu” (QS At-taubah : 36)

Bulan Rajab merupakan salah satu waktu di antara lima waktu di mana do’a tidak akan di tolak. Waktu-waktu yang insya Allah diperkenankan do’anya oleh Allah adalah;1. Malam pertama bulan Rajab; 2. Malam nisfu Sya’ban; 3. Malam jum’at; 4. Malam Idhul Fitri; dan 5. Malam Idhul Adha

Bulan Rajab 1432 H jatuh pada tanggal 3 juni-1 juli 2011,  terdiri dari 29 hari. Bulan Rajab merupakan bulan di mana Rasulullah di angkat oleh Allah ke langit yang diperingati oleh kaum muslim sebagai peristiwa Isra’ Mi’raj. Isra’ Mi’raj terjadi pada tanggal 27 Rajab di mana menurut kalender nasional jatuh pada tanggal 29 juni 2011.
Let That Month Heal Our Soul

Semoga kita diperkenankan untuk sampai pada bulan terindah dari seribu bulan (Ramadhan), Amin Ya Rabb….. Mari siapkan diri menyambut bulan penuh keberkahan, mari optimalkan amal ketika di beri kesempatan  dipertemukan kembali dengan bulan paling mulia dari seribu bulan… mari berlomba tingkatkan iman…


No comments:

Post a Comment

Let make a friend, be closer with silaturahim... trust that someday Allah will unite us :DDD